SURABAYA ,- SMK PGRI 13 yang terletak di Jalan Sidosermo PDK IV E/2 Surabaya, pada pagi tadi melaksanakan Pembukaan PLS (Pengenalan Lingkungan Sekolah) Peserta Didik Baru Kelas X Tahun Pelajaran 2017-2018, Rabu (19/07/2017).
PLS dibuka langsung oleh Dandim 0832/Surabaya Selatan Letkol Inf Arynovian Hany Sampurno selaku Irup (Inspektur Upacara). Sedangkan sebagai Danup (Komandan Upacara) yaitu Siswa An. Aldi Aprilyanto Kelas XII TKJ (Teknik Komputer dan Jaringan) II.
Dalam amanatnya, Dandim menyampaikan ucapan terima kasih telah diberi kesempatan untuk menjadi Irup. Kegiatan ini merupakan kerjasama Sekolah dan Kodim 0832/Surabaya Selatan sebagai bentuk sinergi di lingkungan pendidikan.
Dalam pelaksanaan PLS SMK PGRI 13 ada materi Pengenalan Lingkungan sekolah, Karakter dan Tata Krama, Wawasan kebangsaan, Baris berbaris, green and clean, outbound, dll.
Sedangkan Kepala Sekolah Dra. Sri Wiludjeng, MM, saat diwawancarai oleh awak media mengatakan, bahwa pelaksanaan kegiatan PLS SMK PGRI 13 memang beda dari tahun kemarin. Kalau dulu rutin oleh Kepala Sekolah, tapi sekarang ada warna baru dan perubahan baru yang lebih positif karena bersinergi dengan Kodim Surabaya Selatan. Dandim 0832 Letkol Inf Arynovian Hany Sampurno yang langsung membuka di lapangan dan selanjutnya memotivasi Kelas X di Aula.
Untuk pelaksanaan PLS yang mana SMK PGRI 13 bersinergi dengan Kodim, ini yang sangat betul-betul saya harapkan, karena biar ada perubahan. Namun tujuan yang utama atau pokok itu tidak menyimpang dari rambu-rambu Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Antara lain, materi pokok yaitu Wawasan Kebangsaan. Dan ini saya banyak menimba ilmu dari Bapak Kodim di situ ada Pancasila, UUD 1945 dan bahkan ada Matematika Pancasila.
Selanjutnya adalah pendidikan karakter dan tata krama, sehingga kita bersinergi dengan Kodim karena pembentukan karakter merupakan kompetensi yang paling pokok diharapkan oleh Bapak Menteri kita di semua dunia lembaga pendidikan. Ditambah lagi dari rambu-rambu Dinas Pendidikan Provinsi yakni narkoba, supaya adik-adik peserta didik baru Kelas X SMK PGRI 13 mengetahui bahaya narkoba. 4 Rambu-Rambu ini sesuai apa yang diharapkan oleh Bapak Dr. Saiful Rachman, MM, M.Pd., selaku Kepala Dinas Provinsi Jawa Timur untuk bisa disinergikan dengan Kodim.
Sesuai jadual, kegiatan PLS di Sekolah yang sudah Terakreditasi "A" tersebut dilaksanakan mulai hari Rabu-Sabtu pada tanggal 19-22 Juli 2017 pukul 06.30 WIB sampai selesai. Sebagai Pelatih atau Pembina PLS, yaitu dari Kodim 0832 dan Pihak Sekolah.
Meliputi materi Visi Misi Sekolah, Pengenalan Sekolah & Kompetensi Keahlian, Karakter & Tata Krama, Baris Berbaris, KWU (Kewirausahaan), Wawasan Kebangsaan (materi Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika), Bahaya Narkoba, Keagamaan, Kepemimpinan, Karya Bakti / Green & Clean, Pramuka dan Table Maner, serta Evaluasi/OSIS.
Materi yang diberikan dalam PLS tersebut sudah sesuai dengan Visi SMK PGRI 13 yakni untuk menjadi Sekolah Menengah Kejuruan yang Berstandart Nasional dan Internasional, serta untuk menghantarkan peserta didik menjadi tamatan yang mampu mengembangkan sikap profesional berbudi pekerti luhur dan mampu berkompetisi di era global.
Perlu diketahui, SMK PGRI 13 Surabaya pada Tahun Pelajaran 2017-2018 ini mempunyai 4 (empat) kompetensi keahlian, meliputi :
1. Administrasi Perkantoran (APK),
2. Pemasaran (PM),
3. Teknik Komputer Jaringan (TKJ), dan
4. Desain Komunikasi Visual (DKV).
Turut hadir dalam kegiatan Pembukaan PLS Peserta Didik Baru Kelas X Tahun Pelajaran 2017-2018 SMK PGRI 13 yaitu para Guru, Siswa dan Siswi Kelas X berjumlah 196 Orang, serta Danramil 0832/07 Wonocolo Mayor Arh Suwanto beserta Anggota, maupun Mahasiswa/Mahasiswi Unesa yang sedang melaksanakan KKN.
[/Ang]
Post a Comment