Awas BEGAL, Aksi Simpatik dari DKW Garda Bangsa Jatim



*Media Surabaya* Beberapa hari yang lalu, berita media tentang "begal" memang sangat merisaukan pengendara khususnya sepeda motor. Hal tersebut membuat warga merasa khawatir, apalagi mulai beredarnya broadcast jejaring sosial. Hal ini semakin membuat khawatir dan was-was terhadap keamanan diri sendiri maupun keluarga. Namun, sesungguhnya aksi begal terhadap pengendara sepeda motor sudah berlangsung dari dulu dengan sasaran tempat sepi dan jauh dari keramaian yang dilalui pengendara. Bahkan pelaku begal secara terang-terangan  pada siang hari berani melakukan aksinya di dekat Kantor Aparat. Aksi begal tersebut seakan menunjukkan nyali kepada Aparat Keamanan. Terkait dengan merebaknya  kejahatan begal tersebut, di Surabaya pada hari Jumat tanggal 06 Maret 2015 sekitar pukul 13.30 WIB, di perempatan jalan antara Jl. Darmo dan Monumen Polri Jl. Polisi Istimewa Surabaya dilaksanakan kegiatan aksi Simpatik dari Dewan Koordinasi Wilayah (DKW) Garda Bangsa Jatim, terkait dengan merebaknya kejahatan begal dan pencurian motor yang semakin merajalela, yang diikuti oleh sekitar 50 orang simpatisan, sebagai penanggung jawab Sdr. Ka’bil Mubarok. Simpatisan aksi tiba di Monumen Polri sambil menunggu rekan yang lain. Aksi simpatik dimulai dengan membawa Bendera bertuliskan DKW Garda Bangsa Jatim, serta membentangkan Spanduk bertuliskan Awas begal jalanan, hati-hati & waspadalah agar selamat sampai tujuan, Kampanye Safe On The Street, DKW Garda Bangsa Jatim, berlogo Partai PKB. Membagikan PIN kepada pengendara di jalan, yg bertuliskan Safe On The Street dan menyebarkan selebaran yang berisi daftar Alamat dan No. Telp Kantor Polisi di Kota Surabaya dan dilanjutkan Foto bersama di Monumen Polri. Aksi simpati berakhir sekitar pukul 14.35 WIB, selama pelaksanaan kegiatan tersebut tidak mengganggu kelancaran arus lalu lintas.
***Abs***