Antisipasi Bencana, Kodim 0832 Surabaya Selatan Latihan Posko





Kota Surabaya dinilai rawan untuk semua jenis bencana alam. Sebagai kesiapan dalam penanganan bencana yang terjadi di Kota Pahlawan, Kodim 0832/Surabaya Selatan menggelar Latihan Posko I operasi bantuan kemanusiaan di Makodim Surabaya Selatan, Selasa s.d Kamis (09-11/6/2015).
Kegiatan itu melibatkan jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dari berbagai unsur terkait penanganan bencana alam banjir yang berada di Kota Surabaya. Komandan Kodim 0832/Surabaya Selatan, Letkol Inf Rudi Andriono, sebagai Satlak PRCPB (sebagai Komandan Pasukan Reaksi Cepat Penangulangan Bencana), menjelaskan kegiatan itu dilaksanakan dalam rangka operasi militer selain perang.
“Jajaran TNI harus mampu berdampingan dengan instansi terkait dalam penanganan bencana. Meski daerah sudah ada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), namun penanganan bencana juga merupakan salah satu tugas TNI sesuai undang-undang (UU),” paparnya ketika ditemui wartawan di sela-sela Latihan Posko I. Melalui latihan ini diharapkan saat bencana terjadi tidak ada kecanggungan dalam penanganan, termasuk diantaranya pola koordinasi maupun pembagian tugas yang jelas. “Karena itu perlu untuk menyinkronkan aturan-aturan yang ada di kami (TNI) dengan instansi lain yang terkait, supaya ketika penanganan bencana alur komunikasi lancar terutama pembagian tugasnya,” ungkap Dandim 0832.
Dandim mengakui secara teori penanganan bencana mudah dilakukan tetapi pada praktiknya saat bencana terjadi, tanpa pola koordinasi yang baik bisa jadi penanganan tidak maksimal.
Sehingga, pihaknya terus mematangkan kesiapan personil Kodim, berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat untuk penanganan bencana.
Kunci keberhasilan penanganan bencana menurut dia yakni pola koordinasi yang bagus, persamaan prosedur penanganan dengan instansi terkait, sehingga mendukung koordinasi saat penanganan bencana.

(Gilang)