Bangkalan, Dalam rangka menjaga dan meningkatkan kemampuan fisik anggotanya, ratusan prajurit dari Kodim 0829/Bangkalan melaksanakan pembinaan dan pengasuhan hadapi tes Kesegaran Jasmani (Garjas) Uji Kenaikan Pangkat periode 1 Oktober 2019, di Makodim 0829/Bangkalan, Selasa (18/6/2019).
Materi dalam kegiatan Garjas ini, meliputi tes kesegaran 'A' berupa lari selama 12 menit dan tes kesegaran 'B' berupa Pull Up, Sit Up, Longines dan Push Up dengan durasi 1 menit serta Shuttle Run dengan durasi kecepatan waktu dan ditambah dengan tes ketangkasan berupa renang gaya dada jarak 50 meter.
Menurut Komandan Kodim 0829/Bangkalan Letkol Arm Dodot Sugeng Heriadi menyampaikan, tes Garjas ini merupakan kewajiban bagi setiap prajurit.
"Selain itu, tes Garjas ini juga merupakan program TNI AD yang harus dilaksanakan setiap prajurit TNI AD," ungkap Pasipers di sela-sela meninjau pelaksanaan tes Garjas.
Garjas merupakan program yang wajib dilaksanakan, pihaknya menghimbau seluruh prajurit agar selalu membina fisiknya dengan baik dengan memanfaatkan kegiatan pembinaan fisik di satuan.
"Saya berharap dengan adanya kegiatan Garjas ini, para prajurit akan terjaga fisiknya sehingga bisa menunjang kegiatan tugas pokok satuan," pungkasnya.
Seperti yang dilaksanakan Babinsa Koramil 0829/03 Kamal Sertu Heri Asrofi melaksanakan anjangsana di Rumah bapak H. Macfud ketua BPD Desa Tajungan Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan, Selasa (18/06/2019).
Menurut Danramil 0829/03 Kamal Kapten Inf Joko Darmawan, mengatakan, kegiatan anjangsana dan silaturahmi ini selain untuk memperoleh informasi dari warga juga sebagai sarana mempererat tali silaturahmi dan kerjasama yang baik dalam rangka mendukung tugas pokok Babinsa serta terwujudnya Kemanunggalan TNI dengan Rakyat.
"Dalam menjalankan tugas pokoknya, Babinsa adalah ujung tombaknya satuan di lapangan, sehingga semua kegiatan yang dilaksanakan selalu bersentuhan langsung dengan masyarakat," tuturnya singkat.
Selain itu, kegiatan anjangsana ini bertujuan untuk mempererat hubungan dengan warga masyarakat, sehingga sasaran binter dapat tercapai secara optimal sesuai yang diharapkan Komando Atas.
Kegiatan Bimbingan Manasik Haji Kelompok Tahun 2019/1440 H, se Wilayah Kecamatan Modung yang di hadiri oleh Forkopimka Kecamatan Modung berlangsung di kantor KUA Kecamatan Modung, diikuti seluruh Calon Jamaah Haji (CJH), diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kecamatan Modung Kabupaten Bangkalan.
Acara yang dibuka oleh Camat Modung dihadiri oleh 75 calon jamaah haji dan undangan. Dalam kesempatan itu, Camat memberikan motivasi kepada para calon jemaah haji dengan menjelaskan tentang kewajiban untuk melaksanakan Ibadah Haji bagi umat Islam yang mampu.
"Haji merupakan Rukun Islam ke lima dan wajib dilaksanakan bagi kaum muslimin yang mampu untuk melaksanakannya, sedangkan kemampuan yang perlu dipersiapkan yakni kesiapan secara materi, secara fisik, dan psikologi," ujar Camat.
Menurutnya, para calon haji agar meluruskan niat secara ikhlas dan sabar, dalam mencari ilmu manasik. Selain itu, para calon haji harus senantiasa memperbanyak amal sholeh, taqwa, dan bersedekah.
"Saya berharap semua calon haji kelompok asal Modung Bangkalan, sepulang dari ibadah haji kelak menjadi haji yang mabrur," harapnya.
Pelatihan manasik haji ini dilaksanakan untuk memberikan pemahaman kepada calon haji, agar dapat melaksanakan ibadah haji dengan baik dan benar. Yakni yang sesuai dengan syari'at Islam, dalam rangka mendapatkan haji yang mabrur.
Sementara itu Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Modung mengharapkan agar para calon jamaah haji mendapatkan ilmu, sehingga nanti dalam pelaksanaannya diberi kemudahan dan kelancaran dalam melaksanakan setiap prosesi Ibadah Haji di tanah suci.
Guna memperlancar arus lalu lintas ini, maka tak heran bila Serda S Bahtiar terlibat membantu mengatasi kemacetan lalu lintas. Membantu mengatasi kemacetan lalu lintas ini sangat berarti bagi pengguna jalan raya, untuk kegiatan warga Desa Patereman terutama yang akan menuju arah jalan utama Kota Bangkalan.
Menurut Danramil 0829/12 Modung Kapten Inf Hariyanto mengatakan bahwa "Seperti diketahui bahwa Babinsa adalah merupakan ujung tombak satuan teritorial untuk bersinergi dengan Polri dan instansi terkait di wilayah tugas masing-masing.
Selain itu Babinsa merupakan salah satu apatat teritorial yang mempunyai tugas membantu kenyamanan, ketertiban dan keamanan wilayahnya.
"Termasuk dengan turut serta membantu mengatur lalu lintas ini, maka kenyamanan dan keamanan laju arus Lalu lintas bisa sedikit teratasi , sehingga masyarakat merasa terbantu kelancaran, kenyamanan dan keamanan di Jalan Raya," jelasnya.
Kegiatan tersebut disambut positif oleh warga kelompok tani dan warga lainnya.
Komandan Rayon Militer (Danramil) 0829/04 Burneh Kapten Inf M Hayat mengatakan "kami perintahkan semua Babinsa Koramil Burneh, agar mengintensifkan kegiatan Komsos di wilayah binaanya," katanya
Diharapkan Babinsa juga dapat bersinergi dengan aparat pemerintah serta elemen masyarakat untuk memperkokoh kemanunggalan TNI dengan Rakyat danmenjalin rasa persatuan dan kesatuan guna menjaga kondusifitas wilayah demi tetap tegaknya NKRI.
"Babinsa bisa saling memberikan informasi terkait situasi Kamtibmas yang terjadi di wilayah dan sebagai aparat pemerintah agar pelayanan yang baik kepada masyarakat," tegas Kapten Inf M Hayat
Sementara Bapak Muniri, berharap kepada Bapak Babinsa dan Bimaspol pro aktif serta menjalin kerjasama yang baik guna meningkatkan disiplin para perangkatnya. dan memperkokoh kemanunggalan TNI dengan Rakyat.
Prajurit TNI dari Kodim 0829/Bangkalan dan Polres Bangkalan melaksanakan patroli gabungan dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Bangkalan.
Dalam kegiatan tersebut petugas gabungan dari TNI dan Polisi melakukan penyisiran di sejumlah titik rawan di wilayah Bangkalan. Tidak ketinggalan, permukiman penduduk dan kawasan lainnya pun disisir para petugas, termasuk ke Kantor KPU Kabupaten Bangkalan.
"Guna memberikan rasa aman bagi warga Kabupaten Bangkalan, Kamtibmas hanya bisa dijaga bersama-sama dengan solid, baik TNI, Polri maupun masyarakat," tegas Dandim 0829/Bangkalan Letkol Arm Dodot Sugeng Heriadi.
Dandim juga menghimbau kepada seluruh masyarakat yang mengetahui atau mendengar isu-isu yang tidak jelas agar melaporkan kepada petugas setempat agar dapat cepat ditindaklanjuti.
Dandim berharap kepada masyarakat Bangkalan untuk tidak mudah terpengaruh dengan isu-isu negatif yang dapat memprovokasi dan memicunya kesalahpahaman antar masyarakat.
"Patroli ini selalu dilaksanakan secara rutin. Namun kali ini dilakukan secara gabungan bersama anggota Kepolisian", pungkas Dandim.
Halal Bihalal itu dalam rangka momentum Hari Raya Idul Fitri 1440 H/2019 M. Pantau dilokasi, ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) menghadiri kegiatan tersebut.
Dalam kesempatan itu, Ketua DPRD Bangkalan, Imron Rosyadi, turur hadir dan bermaaf-maaafan dengan ratusan ASN bersama Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron dan Wakil Bupati Bangkalan Moh. Mohni.
Selain itu, Pimpinan Forkopimda Kabupaten Bangkalan juga terlihat. Tak ketinggalan, Sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) berbaur dalam kegiatan halal bihalal pegawai negeri sipil itu.
Bupati Bangkalan, R. Abdul Latif Amin Imron menuturkan, kegiatan ini merupakan silaturrahmi Pegawai ASN pasca liburan hari raya idul fitri."Ini dalam rangka silaturahmi," Kata Ra Latif.
Setelah liburan hari raya lebaran, kini ASN bertemu kembali, agar saling memaafkan.
"Bertemu dengan seluruh pegawai lingkungan bangkalan agar bermaaf maaafan dan tujuannya untuk kebersaaaan," tandasnya.
Usai satu persatu berjabat tangan seraya saling minta maaf, para ASN melanjudkan dengan ramah tamah sambil menikmati hidangan yang disediakan.
Dalam kegiatan olahraga gowes sepeda santai kali ini dipimpin langsung oleh Komandan Distrik Militer (Dandim) 0829/Bangkalan Lekol Aarm Dodot Sugeng Heriadi dan didampingi Kasdim 0829/Bangkalan Mayor Inf Mahmudi serta 50 anggota lainnya
Usai laksanakan olahraga, Dandim 0829/Bangkalan Lekol Aarm Dodot Sugeng Heriadi menyampaikan, bahwa kegiatan olahraga gowes sepeda ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Kodim 0829/Bangkalan, yang bertujuan dalam menjaga kebugaran stamina fisik yang prima bagi anggota Koramil jajaran Kodim 0829/Bangkalan.
"Olahraga gowes sepeda juga sebagai ajang untuk mempererat silaturahmi bagi seluruh warga Kodim 0829/Bangkalan, dimana para anggota dan atasanya berbaur menjadi satu tanpa adanya batasan, kegiatan gowes sepeda seperti hari ini insyaallah akan dilakukan rutin 3 kali dalam satu bulan," jelasnya.
Adapun Rute jarak yang ditempuh dalam kegiatan Gowes kali ini yaitu sepanjamg 19 Km, diawali start depan Makodim 0829/Bangkalan - Jl. KH. M. Kholil - Jl. Soekarno Hatta - jl. Raya Socah - petaonan Socah - Mercusuar (Pos 1 / istirahat) - ujung piring - Kramat - Mlajah - pecinan/Jl. Soekarno Hatta - Finis Makodim 0829/Bangkalan (Lapangan Volly).
mediasurabaya.com , SURABAYA - Pada H+3 Hari Raya Idul Fitri 1440 H, Minggu (09/06/2019) sekira pukul 12.34 WIB telah terjadi kecelakaan antara Kereta Api Dhoho 423 dengan Angkot (Angkutan Kota) Lyn F Nopol L 1833 UQ di perlintasan PJL 01 depan RSI Surabaya.
Menurut sumber yang dihimpun mediasurabaya.com, sebelum peristiwa kecelakaan, angkot berhenti kurang lebih 1 jam di bawah jembatan Mayangkara untuk memperbaiki roda belakang sampai selesai.
Namun ketika berangkat lagi dan akan melintasi rel, tanpa disadari oleh Asrori pengemudi angkot, Kereta Api Dhoho 423 melintas di perlintasan PJL 1.
Warga Karang Tembok Kota Surabaya tersebut kaget dan berusaha menyelamatkan diri dengan cara meloncat dari kendaraan.
"Pada saat yang bersamaan Angkot akan Jalan melintasi rel, sopir tidak mengetahui ada kereta akan lewat, dan mobil mogok lagi saat dipinggir rel, tidak bisa jalan. Setelah mengetahui mobil tidak bisa mundur sopir loncat dari kendaraan", kata Serma Aris Kuswanto.
Berdasarkan pantauan, Babinsa Kelurahan Jagir Koramil 0832/04 Wonokromo tersebut mengungkapkan, bahwa kendaraan angkot terserempet atau tertabrak kereta gerbong belakang.
Beruntung dalam peristiwa kecelakaan tersebut tidak ada korban jiwa, namun kerugian materiil kendaraan rusak bagian depan.
Bersama - sama dengan SM Daops 8 dan Kepala Stasiun Wonokromo serta Sekuriti Stasiun Wonokromo, Anggota TNI AD tersebut langsung berkoordinasi dengan Polsek Wonokromo untuk mengevakuasi Mobil Angkot. [/Gun]