Bangkalan, Bertempat di kantor kec. Socah Jl. Raya Socah telah selesai dilaksanakan apel Bersama TNI, Polri, Ikatan Keluarga Mahasiswa Socah, Siswa SMP negeri Socah dan masyarakat sebanyak 150 orang dipimpin oleh Bpk. Abdurrahman (Camat Socah) dalam rangka Bakti Sosial pembersihan Sampah di kec. Socah. Sabtu (30/11/2019) pagi
Karya bakti yang dipimpin Camat Socah dan Danramil 0829/02 Socah jajaran Kodim 0829/Bangkalan Kapten Inf M. Sahri dengan sasaran pembersihan sampah liar yang menumpuk di pinggir Jalan Raya.
Tampak pula di lokasi kegiatan, Abdurrahman (Camat Socah), Kapolsek Socah di wakili Iptu Sukoco, Agus (Dinas Lingkungan Hidup Bangkalan), Kapten Inf Edy KH (Pasiaga Kodim 0829/Bangkalan) dan Fathur Rosi (Anggota DPRD Bangkalan Partai Demokrat)
Pantauan di lapangan, gabungan aparat dan masyarakat bergotongroyong membersihkan sampah liar yang menumpuk di pinggir Jalan Raya dengan volume 10 meter persegi dengan menggunakan peralatan cangkul, sekop, caruk/garpu, sabit, kerangjang sampah dan sapu lidi.
Sampah-sampah tersebut kemudian dimuat ke dump truck yang sudah disiapkan Dinas Lingkungan Hidup ke Kabupaten Bangkalan untuk selanjutnya dibuang ke TPA.
Apel dipimpin oleh Abdurrahman (Camat Socah), adapun sambutan Camat Socah mengatakan "Bahwa Program Baksos ini digagas oleh Muspika Socah dengan tujuan agar Kec. Socah terbebas dari sampah," katanya
"Menjelaang Musim penghujan kita harus aktif utk menangani masalah sampah agar tidak timbul masalah baru/Banjir', tegas camat
Di sela-sela kegiatan, Danramil 0829/02 Socah Kapten Inf M. Sahri mengatakan, karya bakti peduli lingkungan dengan aksi bersih-bersih sampah ini sebagai upaya membangun kesadaran sekaligus mengedukasi masyarakat akan pentingnya lingkungan yang bersih, sehat, dan terbebas dari sampah.
Masih kata Danramil, ini aksi nyata sekaligus memberikan contoh langsung agar masyarakat lebih disiplin dan peduli lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan sehingga akan terwujud lingkungan yang sehat dan nyaman. Untuk membudayakan hidup bersih dan sehat maka setiap keluarga harus memiliki tempat sampah.
"Dengan dilakukannya pemagaran di lokasi pembuangan sampah dan pemasangan tanda larangan membuang sampah sembarangan, paling tidak setiap masyarakat yang melihat dan membaca akan terpengaruh dan sadar untuk tidak membuang sampah di lokasi tersebut," harap Danramil.
Post a Comment