Surabaya,- Anggota Komando Distrik Militer (Kodim) 0830/Surabaya Utara mempunyai kegiatan yang berbeda dari biasanya beberapa waktu terakhir. Tampak di Makoramil 0830/03 Pabean Cantikan, ratusan polybag di susun rapi di rak-rak yang sudah disiapkan, berisi tanaman budidaya berjajar rapi. Hal yang sama juga di halaman kosong maupun sejumlah sudut bangunan Makoramil 0830/03 Pabean Cantikan dipenuhi polybag berisi tanaman sayur mayur berbagai jenis.
Menurut Mayor Inf Suwadi selaku Danramil Pabean Cantikan, Kodim telah menginstruksikan gerakan budidaya tanaman polybag dan mewajibkan anggota TNI, ASN dan keluarga besar di lingkungan Kodim 0830/Surabaya Utara untuk bertanam di polybag maupun memanfaatkan lahan kosong. Tidak hanya di markas Kodim, tapi juga di semua Koramil jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara, bahkan di rumah masing-masing.
"Gerakan budidaya tanaman polybag ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan memberikan contoh tentang teknik bercocok tanam yang baik sehingga diharapkan dapat memberikan stimulan atau dapat menarik minat dan animo masyarakat untuk bercocok tanam dengan memanfaatkan lahan kosong yang berada di sekitar rumah mereka menjadi lahan produktif yang bisa dimanfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari bahkan lebih jauh lagi dapat menjadi komoditas yang sangat menguntungkan jika dilakukan dalam skala besar, sehingga diharapkan dapat meningkatakan taraf kesejahteraan hidup masyarakat," ujar Dandim 0830 Surabaya Utara Letkol Arm Beny Hendra Suwardi,S.Sos. Minggu (17/12/2017)
Untuk diketahui supaya memacu pertumbuhan tanaman, pemilihan ukuran polybag harus cocok, sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam penggunaan media dan nutrisi.
Tanaman polybag yang ditanam juga wajib dirawat dengan baik agar hasilnya optimal. Kata Letkol Arm Beny Hendra, tanaman polybag memerlukan perawatan rutin meliputi penyiraman, pemberian pupuk, membersihkan dari gangguan gulma dan lain-lain.
Menurut dia, pemberian pupuk yang baik untuk tanaman polybag adalah jenis pupuk kompos. Namun juga perlu diberikan pupuk buatan seperti NPK dengan dosis satu sendok per polybag setiap bulan.
Kendati demikian, setiap anggota juga diperbolehkan untuk merawatnya dengan cara yang alami atau organik. Maka pemupukan bisa diganti dengan menyemprotkan pupuk organik pada masa pertumbuhan daun dan buah. Untuk menjaga kesegaran pada tanaman cabe sebaiknya dilakukan penyiraman setiap 3 hari sekali. "Tetapi bila suhu panas sebaiknya dilakukan penyiraman setiap hari sekali," katanya.
Post a Comment