mediasurabaya.com , SURABAYA - Kodim 0832/Surabaya Selatan, pada hari Minggu (30/09/2018) sore menggelar acara doa bersama serentak di Masjid Raden Rahmad Makodim (Markas Kodim).
Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila yang dilaksanakan pada tanggal 1 Oktober dan HUT TNI Ke-73 Tahun 2018 pada tanggal 5 Oktober.
Selain personil TNI dan PNS, masyarakat juga tampak hadir di dalam Masjid untuk mengikuti doa bersama yang dipimpin oleh Ustad Ahmad yang dilaksanakan setelah menjalankan salat magrib berjamaah.
Seperti diketahui bersama, peringatan Hari Kesaktian Pancasila bertujuan untuk mendoakan Arwah para Pahlawan, khususnya Pahlawan Revolusi yang telah mengorbankan jiwa dan raganya demi menegakkan Pancasila sebagai Ideologi Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dengan doa bersama, maka kita dapat mengingat kembali tentang sejarah kelam bangsa Indonesia. Terakhir pada saat itu, melalui G30S/PKI atau pada tanggal 30 September 1965, Partai Komunis Indonesia (PKI) ingin menggantikan Ideologi Pancasila menjadi Komunis.
Untuk itu, kita sebagai generasi penerus bangsa harus selalu waspada terhadap bahaya Laten Komunis. Sehingga, PKI tidak bisa bangkit kembali di negara Indonesia. [/Dik]
mediasurabaya.com , SURABAYA - Penertiban Administrasi Kependudukan di wilayah Kelurahan Kupang Krajan, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya, yang dilaksanakan pada hari Sabtu pagi (29/09/2018) telah menjaring beberapa penghuni kos yang beralamat dari luar Surabaya.
Operasi Yustisi Kependudukan ini dipimpin langsung oleh Lurah Kupang Krajan, Bambang Hartono, SE., dan didampingi Babinsa Kelurahan Kupang Krajan bersama Polsek dan Satpol PP Kecamatan Sawahan.
"Penertiban ini dalam rangka meningkatkan kualitas Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat), khususnya di wilayah Kelurahan Kupang Krajan", ungkap Lurah.
Pada kesempatan ini, Babinsa Kupang Krajan Pelda Ali Rohman juga menambahkan, kegiatan Yusduk (Yustisi Kependudukan) Non Permanen dengan sasaran wilayah RW.02 Kupang Krajan sekitar Jalan Petemon Timur ini juga telah menjaring pasangan nikah siri.
"Selain beberapa penghuni kos yang terjaring, juga terjaring 2 (dua) pasangan nikah siri", jelas Ali Rohman.
Masih menurut Ali Rohman, selanjutnya warga yang terjaring didata, guna melengkapi administrasinya. Sedangkan 2 pasangan yang nikah siri akan dilakukan Tipiring (Tindak Pidana Ringan). Selama kegiatan berjalan aman dan lancar. [/Dik]
Jombang. Dalam 1 bulan minggu terakhir di kalangan TNI AD ada istilah Minggu Militer, termasuk diantaranya adalah program latihan ketahanan fisik berupa gerak jalan atau ketahanan pasukan dengan berjalan kaki (Hans Mars), seperti yang dilakukan Kodim 0814 Jombang dalam giat Minggu Militer Bulan september yang dilaksanakan di Desa Losari Kec. Ploso Kab. Jombang, jumat 28 september 2018.
Sebelum Hanmars dimulai anggota melaksanakan senam peregangan serta pemanasan agar kegiatan yang akan dilaksanakan dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Kegiatan Ketahanan Mars Kodim 0814 Jombang yang dipimpin oleh Pasi Ops Kapten Inf Nur Ahmadi yang menempuh jarak 5 Km
Kapten Inf Nur Ahmadi dalam kegiatan ini mengatakan bahwa tujuan dari kegiatan Hanmars ini adalah untuk melatih ketahanan fisik, memelihara dan meningkatkan kemampuan jasmani juga mental prajurit serta mempererat jiwa korsa sesama anggota Kodim 0814 Jombang beserta Jajarannya.
Rute yang dilalui dalam pelaksanaan Hanmars kali ini adalah di daerah utara sungai Brantas seputar wilayah Kec.Ploso Kab.Jombang. Selama kegiatan berjalan dengan lancar, semua prajurit yang sejumlah 305 melaksanakan Hanmars memasuki finish dengan aman.
Jombang. Gulma merupakan rumput liar yang tumbuh disekitar tanaman utama, yang kehadirannya selalu mengganggu pertumbuhan tanaman. Pada tanaman padi, gulma pada tanaman padi ini biasanya berbentuk rumput yang menyerupai padi. Gulma pada tanaman harus segera ditanggulangi agar pertumbuhan tanaman bisa berjalan dengan baik.
Babinsa Koramil 0814/05 Perak, Kodim 0814 Jombang Serma Sidiq, membantu petani membersihkan gulma di lahan persawahan padi milik Bapak Suhardi, warga Desa Karangdagangan, Kecamatan Bandarkedungmulyo Kabupaten Jombang, kamis 27 september 2018, pagi.
Serma Sodiq mengungkapkan gulma adalah salah satu kendala utama dalam memperoleh hasil yang tinggi dalam tanaman padi sawah. Persaingan gulma dengan padi dalam masa pertumbuhan hingga masa pematangan sangat besar sekali pengaruhnya terhadap penurunan hasil panen. Gulma dapat menurunkan hasil panen karena adanya persaingan antara gulma itu sendiri dengan padi, dalam pengambilan unsur hara, air dan cahaya.
Penyiangan dengan menggunakan alat tradisional (landak) di beberapa tempat masih di gunakan walaupun cara penggunaan alat ini sudah banyak ditinggalkan karena memerlukan banyak tenaga. Mengingat cara kerjanya yang sederhana sebagian masyarakat masih tetap menggunakanya, untuk itu Babinsa Serma Sodiq, memotivasi dan mengajak para petani di wilayah binaannya untuk lebih rutin dalam merawat dan memelihara tanaman padi, termasuk dalam mengendalikan gulma secara modern.
Bapak Suhardi pemilik lahan sawah yang mendapat bantuan pendampingan pembersihan rumput di Sela Sela tanaman padi oleh Babinsa mengucapkan banyak terima kasih,berkat pak Babinsa membantu di sawah saya, kegiatan bisa terbantu sehingga kebersihan dari tanaman penggangu (gulma) bisa tercapai,ungkapnya.
Bangkalan, Babinsa Koramil 0829/09 Blega jajaran Kodim 0829/Bangkalan Koptu Hartono melaksanakan Komunikasi Sosial atau Komsos dengan Kepala Desa Alas Rajah Kecamatan Blega Kabupaten Bangkalan, Kamis (27/09/2018).
Adapun tujuan dilaksanakan komsos dengan Tokoh Agama tersebut adalah untuk mempererat tali silaturahmi, menyamakan persepsi serta kerjasama yang erat dalam rangka mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat.
Menurut Danramil 0829/09 Blega Kapten Inf Slamet Gunarto melalui Babinsa Serda Suriadi menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya khususnya kepada Kepala Desa Alas Rajah yang sudah bekerjasama dengan TNI AD khususnya Koramil 0829/09 Blega dalam melaksanakan tugas pembinaan teritorial.
Kapten Inf Slamet Gunarto, juga menjelaskan tujuan Komsos untuk mendekatkan Babinsa dengan warga masyarakat guna menciptakan komunikasi dan hubungan kerja yang bersinergi. Selain itu Babinsa agar ajak warga menjaga kondusifitas wilayah serta ketertiban lingkungan dan kebersihan lingkungan untuk kesehatan masyarakat di wilayah tugas masing-masing Babinsa.
Sehingga, setiap kegiatan dapat dikoordinasikan guna mencapai hasil yang maksimal.
Selain itu, sebagaimana kita ketahui bersama bahwa seorang aparat kewilayahan yang bertugas di wilayah diwajibkan harus mampu membaur dengan masyarakat dari berbagai kalangan.
Kegiatan komunikasi sosial yang dilakukan Babinsa tersebut merupakan salah satu pelaksanaan metode Binter TNI AD yang bertujuan untuk meningkatkan kebersamaan TNI rakyat sehingga nantinya ke depan akan mempermudah dalam melakukan koordinasi guna menangani permasalahan yang timbul di wilayah.
Bangkalan, Komandan Rayon Militer (Danramil) Danramil 0829/03 Kamal Kapten Inf Joko Darmawan bersama Muspika Kecamatan Kamal, Babinsa, Babinkamtibmas dan Tokoh Masyarakat menghadiri rapat Musrenbang Desa Tahun 2019, bertempat di Balai Desa Pendebeh Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan, Rabu (26/09/2018)
.
Untuk mensukseskan pelaksanaan program kerja, Pemerintah Desa Desa Pendebeh Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan Musrenbang Desa Tahun 2019.
Rapat ini merupakan sarana perencanaan (program) yang dilaksanakan oleh lembaga publik yaitu pemerintah kota bekerja sama dengan warga dan para pemangku kepentingan lainnya.
Selain itu juga disampaikan tentang beberapa Perda dan Perbup, diantaranya Peraturan Walikota tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah, yaitu terkait struktur Pemerintah Kecamatan, Kelurahan hingga ke Perangkat terkait lainnya.
Juga disampaikan tentang rencana program pembangunan mengacu pada Rencana Kerja Pembangunan daerah.
Adapun maksud dan tujuan kegiatan ini adalah salah satunya untuk monitoring dan evaluasi serta pengawasan pelaksanaan APB Desa Tahun Anggaran 2019 serta membahas program kinerja yang telah dilaksanakan maupun yang sedang direncanakan kedepan, ungkap Danramil 0829/03 Kamal Kapten Inf Joko Darmawan
Bangkalan, Bertempat di SMP N 1 Kwanyar, Danramil 0829/05 Kwanyar Kapten Inf Syaifudin, bersama 1 anggota Babinsa menghadiri musyawarah ranting gerakan Pramuka Kwartir Ranting Kwanyar Masa Bhakti 2018-2024, Kamis (27/09/2018).
Dalam acara tersebut dihadiri oleh muspika Kecamatan Kwanyar dan peserta kurang lebih 100 orang.
Menurut Danramil 0829/05 Kwanyar Kapten Inf Syaifudin mengatakan bahwa inti dari musyawarah tersebut yaitu dalam rangka pemilihan pengurus Ketua Ranting Ranting Kwanyar Masa Bhakti 2018-2024.
"Disamping menghadiri dan mengamankan musyawarah tersebut juga menyampaikan himbauan dan pesan-pesan kamtibmas serta senantiasa menjaga aset-aset kantor dan sekolah diantaranya barang barang elektronik seperti komputer, laptop dan lain-lain yang rawan pencurian", jelasnya.
Bangkalan, Komandan Rayon Militer (Danramil) 0829/14 Klampis jajaran Kodim 0829/Bangkalan Kapten Kav Hendri Tjahyo bersama Muspika Kecamatan Klampis melaksanakan monitoring pendistribusian Beras Masyarakat Prasejahtera (Rastra) dari Bulog Kabupaten Bangkalan di Desa Larangan Dorjen, Desa Klampis Barat dan Desa Klampis Timur Kecamatan Klampis Kabupaten Bangkalan, Kamis (27/09/2018)
Beras Masyarakat Prasejahtera (Rastra) pemberian bantuan beras bagi warga merupakan program dari pemerintah yang sudah berjalan beberapa tahun. Dulu istilahnya adalah Raskin (beras masyarakat miskin) seiring berjalannya waktu bantuan tersebut diubah menjadi Rastra (Beras masyarakat pra sejahtera).
Danramil 0829/14 Klampis bersama Muspika, untuk memperlancar dalam penyaluran bantuan beras masyarakat pra sejahtera, ikut dalam pelaksanaan pemantauan dan pendistribusian beras kepada warga di tiga desa wilayah Kecamatan Klampis Kabupaten Bangkalan.
Menurut Danramil 0829/14 Klampis Kapten Kav Hendri Tjahyo mengatakan, pemberian bantuan kepada warga kurang mampu ini merupakan kegiatan sosial yang wajib didukung dan dibantu untuk memperlancar serta mensukseskannya.
Menurutnya, tugas TNI untuk membantu dan mensukseskan kegiatan yang berada di wilayah binaannya terutama yang berhubungan langsung dengan masyarakat.
"Program rastra ini merupakan program pemerintah membantu warga tidak mampu untuk mendapatkan beras. Kita perlu dukung itu, agar beras yang dibutuhkan benar-benar sampai kepada warga," tandasnya.
Bangkalan, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0829/06 Tanah Merah Serka Yoga Arifianto anggota jajaran Kodim 0829/Bangkalan melaksanakan pendampingan kepada petani dalam rangka penyerahan bibit padi unggulan Varietas Sembada 989 kepada Tiga Gapoktan di Wilayah Kecamatan Tanah Merah Kabupaten Bangkalan, Kamis (27/09/2018)
Menurut Danramil 0829/06 Tanah Merah Kapten Inf Suharjo mengungkapkan bahwa penyerahan bantuan bibit padi bagi petani tersebut bertujuan untuk mempercepat realisasi swasembada pangan.
"Penyaluran bibit padi dari pemerintah tersebut sebagai tindak lanjut perwujudan ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah menuju swasembada pangan," ujar Kapten Inf Suharjo.
Guna menjamin keberhasilan program tersebut, lanjut Danramil 0829/06 Tanah Merah Kapten Inf Suharjo, Kodim dan jajaran akan melakukan pengawalan, pengawasan dan pendampingan terhadap para petani sehingga benar-benar berhasil.
"Bahkan untuk pendistribusian pupuk bersubisidi kepada petani, seluruh anggota Koramil hingga Babinsa dilibatkan dalam pendampingan atau pengawalan penyaluran pupuk hingga ke petani, begitupun pendistribusian lainnya," pungkasnya
Bangkalan, Danramil 0829/14 Klampis Kapten Kav Hendri Tjahyo hadiri kegiatan sosialisasi bersama tiga pilar berkerjasama dengan kelompok petani hutan yang ada di daerah Kecamatan Klampis Kabupaten Bangkalan, Rabu (26/09/2018)
Kegiatan sosialisasi tersebut digelar di Pendopo Kecamatan Klampis dihadiri dari Polsek Kalmpis, dan pejabat terkait.
Usai kegiatan Danramil 0829/14 Klampis Kapten Kav Hendri Tjahyo mengatakan,"Kegiatan ini mempunyai tujuan memberikan pembekalan dan penyuluhan kepada para kelompok tani yang berada wilayah Kecamatan Klampis Bangkalan .
Dalam kegiatan ini juga diberikan penyuluhan pentingnya kesadaran lingkungan hidup,"ujarnya
Jombang. Menyambut datangnya Bupati dan Wakil Bupati Jombang periode 2018-2023, warga Jombang tumplek blek memenuhi alun alun kota Jombang. Hamparan alun alun yang sangat luas itu penuh dengan lautan manusia yang jumlahnya puluhan ribu.
Acara yang digelar oleh Pemkab Jombang, Senin (24/09/2018), mulai pukul 19.00 dan berakhir jam 22.00 wib ini sangat meriah, dikarenakan warga membawa tumpeng sendiri hingga, terkumpul sebanyak 1000 tumpeng lebih.
Kadis Kominfo dan Informatika Pemkab Jombang mengatakan, " Kami patut bersyukur dan bangga melihat antusias warga Jombang, karena acara megah ini didukung warga dengan membawa tumpeng sendiri dan dinikmati bersama Bupati dan Wakil Bupati Jombang yang baru dilantik. Saya ucapkan terima kasih atas partisipasinya," ujar Budi Winarno.
Dalam kesempatan baik ini, Bupati Jombang Ny Munjidah Wahab menyampaikan, " Saya dan Mas Sumrambah sudah resmi dilantik, dianbil sumpah oleh Bapak Gubernur Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi Surabaya. Atas doa panjenengan semua seluruh warga Jombang, pelantikan berjalan sangat lancar. Dan saya berharap bapak ibu semua warga Jombang selalu mendukung pelaksanaan program kerja saya sampai dengan 5 tahun ke depan. Tanpa dukungan dan keguyupan warga Jombang, program kerja yang sudah saya janjikan tidak mungkin dapat terlaksana," ungkapnya.
Sumrambah selaku Wakil Bupati mengatakan, " Warga Jombang sudah punya Bupati dan Wakil bupati baru, tidak usah terucap kata saya pendukungnya A, saya pendukungnya B, saya pendukungnya C, karena Ibu Munjidah dan saya adalah Bupati dan wakil bupatinya seluruh warga Jombang. Mari kita bersatu padu, bergandeng tangan guyup rukun membangun Jombang yang berkarakter dan berdaya saing menuju kesejahteraan yang merata untuk seluruh warga Jombang."
Wabup juga mengucapkan terima kasih kepada semua warga Jombang yang pada malam hari ini membawa tumpeng sendiri, sehingga terkumpul ribuan tumpeng.
Acara yang dihadiri oleh semua jajaran staf dan karyawan di lingkungan Pemkab Jombang juga dihadiri Ketua DPRD Jombang dan anggota, Kapolres, Komandan Kodim 0814 Jombang, Kapolsek, Danramil, Camat dan Kepala Desa se-Jombang ini bertema, menuju Jombang berkarakter dan berdaya saing.
mediasurabaya.com , SURABAYA - Kebakaran telah terjadi pada siang hari ini di kawasan permukiman padat penduduk di Kupang Gunung Timur Gang 5B No.3A Surabaya, Senin (24/09/2018).
Kebakaran yang terjadi mulai pukul 11.25 WIB tersebut, menurut keterangan saksi Sdr. Gatot, pengusaha cuci sepeda motor yang tak jauh dari lokasi kejadian, menerangkan bahwa kondisi rumah yang terbakar di lantai atas (lantai 2), kondisi rumah dalam keadaan kosong.
"Pemilik rumah sebenarnya Ibu Rita sudah lama tidak bertempat tinggal di Surabaya, tapi bertempat tinggal di Ambon, kebetulan sekarang dihuni oleh Bapak Mamik Sunyoto (50)", terang Gatot.
Menurut keterangan dari warga setempat, selain Sunyoto, rumah tersebut juga dihuni keluarganya, yaitu istrinya atas nama Asrini (48), anak perempuan Tari (23), anaknya laki-laki Tanto (27), Yuniar (28) menantu (istri Tanto) dan cucunya yang berumur 1,5 tahun.
Kejadian ini berawal dari menantu Bapak Sunyoto yang bernama Sdri. Yuniar menanak nasi di Magicom, kemudian ditinggal ke rumah orang tuanya di Sidokumpul.
Sementara itu, Asrini yang sejak pagi bekerja di rumah Loundry Aurora Jalan Kupang Gunung Timur 5 Raya, setelah mendengar bahwa tempat tinggalnya mengalami kebakaran langsung syok, namun sudah mendapatkan pertolongan dari tim medis PMI Surabaya. Sedangkan (dua) orang anaknya Mamik Sunyoto, saat kejadian tidak ada di rumah karena sedang bekerja sejak pagi.
Pemadaman awalnya dilakukan oleh Bapak Gatot, Bapak Jono dan beberapa karyawan cuci sepeda motor, dibantu oleh 2 (dua) Personil Babinsa dari Koramil 0832/01 Sawahan hingga 2 (dua) unit mobil PMK datang.
Menariknya, pantauan awak mediasurabaya.com di lokasi, kedua Babinsa dengan sigap kompak mengkoordinir warga untuk melakukan proses pemadaman, mulai dari pengamanan sekitar lokasi rumah yang terbakar, seperti yang dilakukan Pelda Ali Rohman.
Bahkan, Sertu Wahyudin, Babinsa yang akrab dipanggil Pak Yudi ini melakukan aksi heroik dan sangat berani berada di atas atap berhadapan dengan bahaya api yang cepat merambat keluar.
Saat itu Sertu Wahyudi yang memberi aba-aba, agar slang PMK segera dinaikkan, karena awalnya slang PMK sudah terlanjur dimasukkan ke dalam rumah bagian bawah.
Dari aba-aba dia, dengan sigap Sertu Wahyudin meraih slang yang diberikan oleh petugas PMK yang berada di bawahnya, lalu memberi kesempatan kepada petugas PMK untuk naik ke atap.
Berkat petunjuk dari Babinsa Sertu Wahyudin, petugas PMK dapat langsung memadamkan di pusat api yang berada di ruangan tengah di lantai atas. Sementara pemadaman dilanjutkan dengan bantuan 9 unit Mobil PMK dari Dinas Pemadam kebakaran Surabaya.
Sekira pukul 12.30 WIB, pemadaman telah selesai dilakukan oleh petugas PMK dan dibantu anggota Satpol PP, Linmas Kota Surabaya dan Polsek Sawahan yang menertibkan TKP.
Selanjutnya tim identifikasi dari Polrestabes Kota Surabaya datang pukul 13.00 WIB dan pada pukul 13.30 WIB pagar rumah sudah di segel.
Selama disegel rumah tidak diperbolehkan dimasuki oleh siapapun, dan untuk sementara korban ditampung di rumah tetangga atau saudara.
Adapun bantuan dari Linmas Kota Surabaya, setelah dikoordinasikan dengan korban, Linmas Kota Surabaya akan memberikan bantuan, tempat tidur, makan, perlengkapan pakaian, dan mandi selama 6 hari.
Tidak ada korban jiwa, namun terkait kerugian materi dan fisik bangunan masih menunggu bantuan dari pihak lain, dikarenakan rumah tersebut bukan milik pribadi. [/Gun]
Jombang. Forum Komunikasi Putra Putri Purnawan dan Putra Putri TNI-POLRI gelar ulang tahun ke 40 mengambil tema " Teguhkan Komitmen Kita Untuk Berada Digaris Terdepan dalam Menyelamatkan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia". dihadiri oleh Pasiter Kodim 0814 Jombang Kapten Inf Nasruloh.
Pengurus dan anggota FKPPI se Kabupaten. bertempat di Gedung Juang jalan Gatot Subroto nomor 17 Jombang. Minggu (23/9/2018)
Ketua FKPPI kabupaten Jombang Fredi Lelono mengatakan, Keluarga besar FKPPI Jombang dalam rangka memposisikan di tengah tengah bangsa. apabila ada yang mengganggu NKRI kita maju yang terdepan, tujuan NKRI harus kita jaga. Apa yang jadi harapan masyarakat agar bangsa indonesia tenang dan aman harus tetap bersatu. sesuai tujuan bangsa besatu berdaulat adil dan makmur". ujarnya
PAsiter Kapten Inf Nasruloh mengatakan, Kesinambungan antara putra putri TNI-POLRI tetap terjalin. dan semoga ditahun ke 40 bisa semakin eksis, Kegiatan FKPPI harus digalakkan agar di masyarakat kelihatan peran nya serta kegiatan sosial terus diadakan. utamakan kebersamaan, guyub rukun, dengan demikian kedepan FKPPI menjadi solid " ungkapnya
Wakil ketua FKPPI Kabupaten Jombang Tito Kadar Isman juga sebagai ketua KONI ketika dikonfirmasi, Selaku kader FKPPI, khususnya di kepengurusan cabang maupun di tingkat rayon haruslah bisa menunjukan kebersamaan dan saling bahu membahu membesarkan FKPPI. Karena Pengurus itu bukan untuk diurus tapi untuk mengurus agar FKPPI ke depannya semakin kelihatan gebyarnya. katanya
" Terima kasih kepada seluruh Keluarga Besar FKPPI Kabupaten Jombang atas kehadirannya, sekaligus Tito mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-40. " Mari kita utamakan kebersamaan untuk mendukung sepenuhnya organisasi FKPPI wadah putra dan putri TNI-POLRI", ajak Tito.
Jombang. Musim kemarau yang berkepanjangan mengakibatkan sumber mata air di beberapa daerah mengering khususnya di desa Marmoyo Kecamatan Kabuh Kabupaten Jombang, sehingga masyarakat mulai kekurangan air bersih untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, baik untuk memasak maupun MCK.
Menyikapi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Jombangmemberikan bantuan air bersih, dalam pelaksanaannya Babinsa Desa Marmoyo Koramil 0814/07 Kabuh Kodim 0814 Jombang turut serta dalam pendistribusianya kepada masyarakat Desa Marmoyo, Sabtu 22 september 2018.
Menurut Serda Suhadi bahwa bantuan air bersih memang sangat dibutuhkan warga masyarakat Desa Marmoyo, karena di daerah itu warga sangat kesulitan mendapatkan air bersih untuk keperluan sehari-hari terutama saat musim kemarau seperti ini.
Sipan salah seorang warga Desa Marmoyo mengungkapkan rasa senangnya atas pendistribusian air bersih di desanya. " Kami sangat bersyukur dan terima kasih atas bantuan dari pemerintah kabupaten Jombang serta bapak Babinsa yang sangat meringankan beban kami," ungkapnya dengan wajah gembira.
Kepedulian Babinsa kepada warga masyarakat yang kekurangan air dengan melaksanakan pengawalan pendistribusian air bersih, diharapkan dapat ikut membantu dan meringankan beban warga masyarakat dalam memenuhi kebutuhan air bersih untuk keperluan hidup sehari-hari.
Kehadiran Babinsa dalam mengawal pendistribusian air bersih untuk memperlancar perjalanan truk tangki air bersih sampai ketempat wilayah kekeringan dimana warga masyarakat telah menunggu kedatangan bantuan air bersih dan memperlancar pendistribusian sehingga dapat berjalan lancar, aman dan tertib dan seluruh warga masyarakat dapat menerima bantuan air bersih secara merata.
Jombang. Dalam rangka membentengi generasi muda agar cinta terhadap negara dan bangsa PJS Danramil 0814/01 Kota Kodim 0814 Jombang Kapten Inf Nasrullah memberikan wawasan kebangsaan (Wasbang) kepada 385 orang siswa peserta Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) di Kampus STKIP PGRI Jombang, jumat 21 september 2018.
Wawasan Kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya, mengutamakan kesatuan dan persatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Kesatuan atau integrasi nasional bersifat kultural dan tidak hanya bernuansa struktural mengandung satu kesatuan ideologi, kesatuan sosial budaya, kesatuan ekonomi, dan kesatuan pertahanan dan keamanan.
Dalam pemberian pembekalan wawasan kebangsaan terhadap mahasiswa baru, PJS Danramil 0814/01 Kota Kapten Inf Nasrullah, menjelaskan arti secara umum pemahaman tentang wawasan kebangsaan. Ia berharap para mahasiswa akan mengerti dan tumbuh jiwa nasionalisme. " Pemberian materi pembahasan tentang wawasan kebangsaan ini kita lakukan ke para murid yang baru masuk sekolah atau murid baru.," ujarnya.
Menurutnya, pembekalan mental siswa diperlukan dalam menghadapi era globalisasi sekarang ini serta untuk menjadikan putra dan putri bangsa turut ikut membangun pembangunan bangsa.
" Wawasan kebangsaan dapat diberikan terhadap siapapun terutama generasi muda. Pembekalan yang didapatkan berupa materi tentang sejarah, karakter, dan serta membantu dalam proses belajar mengajar para siswa," ungkap Danramil menambahkan.
Ketua STKIP PGRI Jombang Ibu Dr Munawaroh M. Kes mengatakan, " Dengan di berikan Wawasan kebangsaan dapat memberi peran bagi mahasiswa baru untuk proaktif mengantisipasi perkembangan lingkungan strategis dengan memberi contoh bagi anak lainnya dalam membina identitas diri, kemandirian dan menghadapi tantangan dari luar tanpa konfrontasi dengan meyakinkan anak-anak bahwa eksistensi bangsa merupakan aset yang diperlukan dalam mengembangkan nilai kemanusiaan yang beradab ".
Bangkalan, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0829/06 Tanah Merah Kodim 0829/Bangkalan Serka M Hasid melakasanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan masyarakat dengan pedagang pasar wilayah Desa Tanah merah Kabupaten Bangkalan. Sabtu (22/09/2018).
Pelaksanaan Komunikasi Sosial ini merupakan tugas rutin yang dilaksanakan Babinsa untuk mengetahui perkembangan wilayah binaan dari Babinsa tersebut dan akan lebih mempererat hubungan antara TNI dan Masyarakat.
Menurut, Danramil 0829/06 Tanah Merah Kapten Inf Suharjo mengatakan "Babinsa adalah ujung tombaknya satuan di lapangan, maka kegiatan Komsos yang dilaksanakan oleh Babinsa dapat diterima positif oleh masyarakat.
Dengan adanya Babinsa yang berkeliling di Desa binaannya jadi Babinsa tahu permasalahan sehingga kalau ada permasalahan cepat terselesaikan," ujarnya
Babinsa selalu memberikan motivasi, dorongan dan ide-ide yang mungkin bermanfaat guna berkembangnya usaha tersebut.
Dengan harapan semakin banyaknya masyarakat kita yang produktif akan tercipta lapangan kerja bagi warga sekitar dan mengurangi jumlah pengangguran.
Bangkalan, Komandan Distrik Militer (Dandim) 0829/Bangkalan Letkol Arm Dodot Sugeng Hariadi, SE menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Semeru 2018 di Alun-Alun Bangkalan, Rabu (19/09/2018).
Gelar apel ini jelang pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2019.
Sebagai upaya konsolidasi dan Kesiapan awal seluruh satuan personil, peralatan dan yang tidak kalah pentingnya adalah untuk sinergitas dengan instansi tarkait lintas sektoral, baik dari unsur TNI, Pemda serta dukungan komponen lainnya sebelum dimulainya pelaksanaan tugas Pengamanan Operasi Mantap Brata Semeru 2018.
Operasi mantab brata semeru 2018 tersebut bertujuan untuk meningkatkan sinergitas Polri dengan instansi terkait guna mewujudkan keamanan dalam negeri yang kondusif.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Bangkalan, Kapolres Bangkalan, Dandim Bangkalan, Kejaksaan Negeri Bangkalan.
Peserta apel sendiri merupakan personel yang nantinya akan dilibatkan dalam pengamanan dalam pengamanan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dan Wakil Presiden 2019.
Jombang. Lomba Pembinaan Teritorial (Binter) yang digelar serentak di jajaran Korem 082 CPYJ patut di apresiasi. Pasalnya, Binter ini penting dilakukan untuk menguatkan kembali pembinaan suatu wilayah dengan pendekatan keamanan dan kesejahteraan dalam upaya menciptakan Ketahanan Nasional yang efektif.
Seperti yang terlihat di Kodim 0814 Jombang saat menerima tim Sistem Pengendalian Internal yang dipimpin langsung Pasi Wanwil sterrem 082/CPYJ Mayor Arh Gusti Putu Ardana, Jumat 21 september 2018.
Mayor Inf Putu mengungkapkan bahwa kedatangannya tersebut dalam rangka penilaian Lomba Binter yang dilaksanakan dengan maksud dapat mengevaluasi sejauh mana pelaksanaan program kerja TNI-AD oleh Satuan Komando Kewilayahan.
" Hal ini bertujuan sebagai sarana kompetisi antar Satkowil tingkat Kodim khususnya dalam penyelenggaraan Pembinaan Teritorial baik program maupun non program serta Pembinaan Satuan, sehingga diperoleh Kodim yang terbaik dan dapat dijadikan contoh bagi Kodim-Kodim lain," tegasnya.
Mayor Inf Stevie Joan Klots selaku Kasdim 0814 Jombang mengatakan, " Kami sudah mempersiapkan dengan maksimal baik penataan program Binter yang bisa diaplikasikan teknis dilapangan, Semoga apa yang telah kami lakukan selama ini bisa menjadi yang terbaik, namun keputusan ada pada tim juri sebagai penilai kinerja kodim-kodim di wilayah Korem 082 CPYJ," ujarnya.
Selain itu, lomba Binter yang digelar Korem 082 dapat memberikan masukan serta bimbingan yang menjadikan lebih baik lagi kedepannya. "Selanjutnya kami minta arahan dan bimbingan serta evaluasi kedepannya," pungkas Kasdim.
Jombang. Wujud Sinergitas Tiga Pilar dalam Aksi Jumat bersih dalam rangka karyabakti peduli lingkungan yang Bertempat di Sungai Gude Ds. Tambak Beras Kec. Jombang Kab. Jombang, Mengingat kegiatan Gotong Royong masyarakat sudah mendarah daging di kalangan masyarakat, maka kegiatan ini masih sangat relevan bagi upaya mempertahankan dan melestarikan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia, yakni sifat kekeluargaan dan kegotong royongan,
Sebagai bentuk pelaksanaan Program kegiatan "Jumat Bersih" Kabupaten Jombang bersama-sama dengan jajaran instansi pemerintahan lainya bersama-sama melaksanakan kegiatan Jumat Bersih hampir di seluruh wilayah kota maupun Kecamatan Kab.Jombang dengan sasaran pembersihan jalan-jalan protokol maupun fasiliats lainya, Jumat 21 september 2018.
Danramil 0814/03 Tembelang Lettu Inf Nasikin selaku tertua dari Kodim 0814 Jombang mengatakan " Kegiatan ini kami laksanakan sebagai salah satu realisasi Program Jumat Bersih seperti yang telah dicanangkan oleh Kab. Jombang, kegiatan ini juga bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat serta membangun kekompakan dan hubungan yang erat antara 3 Pilar dan masyarakat yang berada di wilayah binaan yang sama ", terang Danramil .
Personel TNI dan Polri yang terlibat dalam kegiatan tersebut dalam membersihkan sampah, rumput dan menebang pohon-pohon yang menghalangi jalan yang berada di sekitar jalan protokol maupun jalan di desa, Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Camat, Danramil maupun Kapolsek yang ada di wilayah masing-masing.
Probolinggo, Guna memupuk semangat gotong royong yang menjadi tradisi bangsa Indonesia sejak jaman dulu, Para prajurit Kodim 0820/Probolinggo berbondong-bondong mendatangi Madrasah Diniyah Nurul Huda di Desa Pesisir, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo untuk membantu jalannya pengecoran Madrasah tersebut, hal ini dilakukan untuk memberikan Contoh dan tauladan kepada masyarakat akan pentingnya memupuk rasa gotong royong di masyarakat yang lambat laun mulai berkurang rasa tersebut dikehidupan moderen seperti saat ini, terutama di wilayah perkotaan. Rabu (19/09/2018)
Ditemu, Komandan Kodim 0820/Probolinggo, Letkol Kav Depri Rio Saransi S.Sos.,M.M di ruang transit Kodim 0820 di jalan Panglima Sudirman No.73 Kota Probolinggo, Komandan mengatakan, Pengecoran salah satu madrasah di kecamatan Sumberasih tersebut memang sudah di kordinasikan Kapten Czi Samsuri, Komandan Koramil 0820/06 Sumberasih dengan pihak kepala Madrasah, Ustadz Alwi untuk membantu pelaksanaan pengecoran Madrasah Diniyah Nurul Huda yang berada di wilayah teritorial Koramil 0820/06 Sumberasih, selain hal diatas ini juga merupakan kepedulian Kodim 0820/Probolinggo terhadap sesuatu yang terjadi di wilayah tanggung jawab teritorialnya, pungkas Komandan kepada awak media.
Ustadz Alwi pimpinan Madrasah Diniyah Nurul Huda mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan tenaga yang diberikan Bapak-bapak TNI dari Kodim 0820/Probolinggo, sehingga pengecoran Madrasah dapat terlaksana sesuai dengan rencana.
Probolinggo, Perbuatan tidak terpuji dijalan raya terjadi di Desa Sumberejo, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, pada Selasa pagi tanggal (18/9/2018), sekira pukul 07.45 Serka Sumanta berangkat dari PLTU Paiton menuju tempat tinggalnya di Kelurahan Tisnonegaran, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo. Usai melaksanakan tugas pengamanan Obyek Vital Nasional di Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo.
Saat diperjalanan pulang itulah, pandangan Serka Sumanta tertuju pada kerumunan massa yang sedang menolong kurban kecelakaan lalu lintas, naluri militernya spontan membuat hatinya tergerak untuk mengetahui kronologi kejadian tersebut, dengan melontarkan beberapa pertanyaan kepada saksi yang berada di tempat kejadian dan dari situlah didapat keterangan bahwa telah terjadi korban tabrak lari yang dilakukan oleh pengendara mobil pick up warna putih bermuatan ikan.
Tanpa pikir panjang Serka Sumanta berinisiatif melakukan pengejaran terhadap pelaku tersebut, sesampainya Serka Sumanta didepan Polres Probolinggo, tampak 2 orang anggota Polisi dan Serka Sumanta menanyakan tentang mobil Pick up yang melintas disitu dan memberikan sedikit informasi karna akan melanjutkan pengejaran yang lari ke arah Kota Probolinggo, tak memerlukan waktu yang cukup lama, Serka Sumanta berhasil melihat mobil yang dicurigai tersebut di jalan raya Desa Randu Pitu, Kecamatan Gending,
Kabupaten Probolinggo dan berusaha menghentikan kendaraan tersebut, pada awalnya Sopir Pick up tidak mengakui kesalahannya, tapi berkat kecerdasan Serka Sumanta akhirnya Supir tersebut mengakui semua perbuatannya tersebut dan tak berlangsung lama datang juga 2 orang anggota Polres Probolinggo yang tadi bertemu dengan Serka Sumanta, dari keterangan yang didapat Supir Pick up berinisial EM beralamat di Jln Joko Tole Pecinan, Desa Besuki, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo dan Korban adalah Sdt Abdur Rahim Desa Pakuniran, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo dan proses selanjutnya diserahkan ke kedua anggota Polres Probolinggo tersebut.
Komandan Kodim 0820/Probolinggo, Letkol Kav Depri Rio Saransi S.Sos.,M.M mendengar kejadian tersebut merasa bangga dan memberikan apresiasi yang setinggi- tingginya, karena dengan jiwa rela berkorban dan rasa keinginan yang luar biasa untuk menegakkan kebenaran, Serka Sumanta rela melakukan pengejaran tanpa pamrih.
"Terimakasih Prajurit Kodim 0820/Probolinggo, Serka Sumanta telah menunjukkan jiwa ksatrianya untuk menegakkan kebenaran", ucap Dandim
mediasurabaya.com , SURABAYA - Babinsa Kelurahan Wiyung Koramil 0832/06 Karangpilang Serma Sugeng Hariyono memberikan materi Wasbang (Wawasan Kebangsaan) kepada Siswa Siswi Kelas 6 SDN Balas Klumprik 1 No.434 Jalan Balas Klumprik 125 Surabaya, Selasa (18/09/2018) pagi.
Diikuti oleh 150 Anak dan Guru Pendamping 3 Orang, dengan materi Pancasila sebagai Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dalam kesempatan ini Sam Agustien, S.Pd., menyampaikan ucapan terima kasih kepada Babinsa, atas materi yang sudah disampaikan.
Dengan harapan, agar peserta didiknya mengerti dan memahami akan arti sejarah bangsanya. Sehingga tumbuh rasa nasionalisme terhadap Bangsa dan Negaranya dari sejak usia dini.
"Terima kasih Bapak Sugeng Hariyono, teruslah berjuang untuk generasi muda yang lebih baik", demikian tutur Kepala SDN Balas Klumprik 1 No.434 Surabaya ini. [/Dik]
Bangkalan, Bintara Pembinaan Desa (Babinsa) Koramil 0829-01/Kota jajaran Kodim 0829/Bangkalan Kopda Abdul Azis melaksanakan Komunikasi Sosial atau Komsos dengan Staf Keluraham Bancaran Kecamatan Bangkalan Kabupaten Bangkalan, Selasa (18/09/2018)
Adapun tujuan dilaksanakan Komsos dengan warga tersebut adalah untuk mempererat tali silaturahmi, menyamakan persepsi serta kerjasama yang erat dalam rangka mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat.
Danramil 0829-01/Kota Kapten Inf Muhadi menyampaikan tujuan Komsos untuk mendekatkan Babinsa dengan warga masyarakat guna menciptakan komunikasi dan hubungan kerja yang bersinergi.
"Komunikasi antar Babinsa dan warga itu penting, agar di antaranya menjaga kondusifitas wilayah serta ketertiban lingkungan dan kebersihan lingkungan untuk kesehatan masyarakat di wilayah tugas masing-masing Babinsa.," terang Danramil.
Dirinya menambahkan, setiap kegiatan dapat dikoordinasikan guna mencapai hasil yang maksimal. Selain itu, sebagaimana kita ketahui bersama bahwa seorang aparat kewilayahan yang bertugas di wilayah diwajibkan harus mampu membaur dengan masyarakat dari berbagai kalangan. Tandasnya.
Kegiatan komunikasi sosial yang dilakukan Babinsa tersebut merupakan salah satu pelaksanaan metode Binter TNI AD yang bertujuan untuk meningkatkan kebersamaan TNI rakyat sehingga nantinya ke depan akan mempermudah dalam melakukan koordinasi guna menangani permasalahan yang timbul di wilayah
Bangkalan, Demi menjaga kondusifitas, Babinsa Koramil 0829/07 Labang jajaran Kodim 0829/Bangkalan mengadakan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan masyarakat. Selasa (18/09/2017), pagi.
Pada kesempatan tersebut, Babinsa Kelurahan Sukolilo, Serda Nanang melaksanakan Komsos di Kepala Desa Sukolilo Barat Bapak H.M.Rajeman Kecamatan Labang Kabupaten Bangkalan.Babinsa tersebut langsung disambut oleh Bapak H.M.Rajeman, kesemuanya menyambut dengan hangat.
Babinsa Serda Nanang mengatakan, Mari kita jaga lingkungan dengan saling menghargai satu dengan lainnya, dinilainya, ini bisa menjaga lingkungan yang aman,
Serda Nanang juga mengimbau agar kades dan tokoh masyarakat tidak melakukan anarkis. "Kita sesama manusia mari saling menghargai dan selalu gotong royong, agar lingkungan selalu aman, jika bisa untuk kepala desa dan tokoh untuk menyampaikan kepada warganya untuk tidak melakukan anarkis ". Terangnya.
Serda Nanang juga mengajak kepada masyarakat bekerja sama untuk menjaga, agar untuk meningkatkan sistim pengamanan lingkungan (Siskamling) dan ikut mensukseskan program pemerintah swasembada pangan.
Serda Nanang mengungkapkan, untuk mensukseskan program pemerintah harus di bantu semua elemen, termasuk TNI pun harus ambil bagian, sebagai TNI milik rakyat, harus bisa ikut memperdayakan SDM nya dengan terjun kelapangan untuk mendukung ketahanan pangan,ungkapnya.
"Banyak yang bisa di kerja samakan dengan TNI, seperti program swasembada pangan yang sudah bisa kami lakukan dan menyosialisasikan kepada warga desa pelosok-pelosok agar program swasembada pangan sukses, tuturnya.
Bangkalan, Komandan Rayon Militer (Danramil) 0829/04 Kapten Arh Kristanto menghadiri kegiatan Wawasan Kebangsaan (Wasbang) peningkatan kerukunan umat beragama di SMPN 1 Arosbaya, Bangkalan. Senin (17/09/2018)
Pada kesempatan itu, Kapten Inf M. Hayat menyampaikan kepada seluruh segmen organisasi tentang empat pilar kebangsaan, proxy war, bahaya narkoba dan bahaya laten atau bahaya komunis yang sedang hangat menjadi perbincangan akhir-akhir ini di media sosial maupun di lingkungan sekitar. "Kesemua itu adalah ancaman besar terhadap kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujarnya,
Kapten Inf M. Hayat menjelaskan, dalam beberapa tahun kedepan, negara Indonesia yang beriklim tropis dan terletak di garis khatulistiwa akan menjadi salah satu negara dengan lumbung pangan terbesar di dunia. Oleh karena itu, negara Indonesia akan menjadi rebutan oleh negara-negara asing yang ingin menguasai lumbung pangan demi kelangsungan hidup suku dan rasnya.
Ia juga menambahkan, Indonesia diketahui memiliki kekuatan militer yang cukup menjadi pertimbangan bagi negara asing yang ingin melakukan invasi.
"Perang konvensional tentunya tidak akan menjadi pilihan yang baik mengingat militer Indonesia terkenal dengan gerilyanya. Untuk itu beberapa negara adi kuasa ingin perlahan menghancurkan negara Indonesia dengan merusak generasi penerus melalui narkoba dan mencoba memecah belah persatuan dan kesatuan Indonesia menggunakan proxy war serta membangkitkan paham komunis yang menjadi bahaya laten bagi seluruh Rakyat Indonesia," paparnya.
Dijelaskannya lagi, sesungguhnya ini merupakan gaya perang modern, dan kita sedang terlibat di dalamnya. Sebagai generasi penerus bangsa yang secara tidak langsung turut-serta dalam mempertahankan keutuhan NKRI.
"Ancaman tersebut dapat kita lawan dengan menjaga persatuan dan kesatuan serta berpedoman kepada empat pilar kebangsaan diantaranya dengan mengamalkan Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan menjaga kebhinneka tunggal ika-an," terang Danramil Arosbaya
Pada kesempatan itu juga, Danramil mengajak dan menghimbau kepada seluruh elemen pemuda untuk selalu mawas diri dan waspada dengan perkembangan yang terjadi saat ini, khususnya perang aksi-aksi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab baik di Medsos dan juga internet yang selain menguntungkan juga dapat berpengaruh buruk yang bisa menghancurkan bangsa dan kesatuan NKRI. Saat mengakhiri materinya, Danramil Burneh juga mengajak seluruh peserta untuk menyanyikan bersama lagu " Bagimu Negeri ".
Bangkalan, – Apa yang dilakukan oleh Serma Madra'i, anggota TNI dari Koramil 0829/12 Modung jajaran Kodim 0829/Bangkalan, ini patut diapresiasi. Dia menjadi pelopor dalam pengelolaan irigasi di Dusun Satreyan Desa Serabi Barat Kecamatan Modung, Bangkalan.Selasa (18/09/2018)
Menurut Danramil 0829/12 Modung Kapten Inf Hariyanto, mengatakan "bagi para petani, dengan adanya sarana irigasi yang baik dan pengaturan air yang cukup untuk persawahn, hasil pertanian akan meningkat. Oleh karena itu, tepat kalau dikatakan air merupakan sumber kehidupan. Dengan adanya irigasi yang baik, tanaman akan dapat mendapatkan pasokan air secara teratur sesuai kebutuhan tanaman, sehingga tanaman bisa tumbuh secara normal", katanya.
Bagi daerah-daerah tertentu yang sudah ada bangunan bendungan irigasi dan saluran primer yang permanen tidak begitu menjadi kendala, akan tetapi bagi daerah atau wilayah Modung Bangkalan ini, yang saluran irigasinya sekunder dan tersier jika tidak tertata dengan baik akan menjadi kendala yang serius terutama saat musim kemarau tiba, sehingga para petani tidak bisa menggarap sawah maupun ladangnya yang kering.
Irigasi yang ada selama ini pada umumnya belum permanen pembangunannya, sehingga berkaitan dengan upaya peningkatan produksi beberapa komoditas pertanian masih memerlukan perhatian dari Pemerintah Daerah , dengan demikian apa yang menjadi kesulitan para petani segera dapat teratasi.
Berkaitan dengan pembangunan dan pemeliharaan irigasi saluran sekunder dan tertier tentunya peran serta dan partisipasi Pemda dan masyarakat/petani setempat sangat dibutuhkan, karena hal ini jika dibiarkan berlarut-larut dan tidak dipelihara dengan baik saluran sekunder dan tertier yang ada maka saluran air yang ada tidak akan lancar dan sebagian akan terbuang sia-sia akibat perembesan air di saluran yang rusak, sehingga berdampak pada pencapaian produksi.
Jombang. Puluhan anggota TNI gladi bersih di areal makam mantan Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), di kompleks Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah (PPSS) Tebuireng Jombang, Senin 17 september 2018.
Gladi bersih dilakukan sebagai persiapan kunjungan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahyanto beserta Kasad, Kasal dan Kasau ke pesantren tersebut, rabu 19 september 2018.
" Bapak Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahyanto akan kunjungan kerja ke Kabupaten Jombang bersama para Panglima Komando Utama (Pang Kotama) seluruh Indonesia," kata Komandan Kodim 0814/Jombang Letkol Arm Beni Sutrisno.
Seorang pengurus PP Tebuireng, Teuku Azwani, menambahkan, sejak pagi puluhan anggota TNI sudah di area makam mantan presiden Gus Dur. Bukan hanya melakukan gladi bersih, mereka juga membersihkan makam presiden ke-4 tersebut.
" Sesuai jadwal yang kami terima, Bapak Panglima TNI akan mengunjungi Tebuireng, lusa besok siang rabu 19 september 2018. Saat ini segala persiapan sudah kami lakukan. Termasuk memasang spanduk selamat datang di sejumlah titik," ujar Azwani.
Probolinggo, Pelaku tindak kejahatan di jalan raya sudah tidak pandang waktu dan tempat, dimana ada kesempatan tvdisitulah mereka melakukan aksinya, dan jelas hal ini membuat rasa tidak aman dimasyarakat menjadi meningkat, seolah para pelaku kejahatan ini tak ada rasa takut sedikitpun kepada aparat penegak hukum (Polisi) yang sering kali berpatroli di jalur - jalur rawan terjadinya tindak pidana pembegalan.
Komandan Kodim 0820/Probolinggo, Letkol Kav Depri Rio Saransi S.Sos., M.M juga ikut gerah dengan maraknya kasus tindak kejahatan di jalan raya yang sering terjadi di wilayah tanggung jawab teritorialnya di Kota dan Kabupaten Probolinggo.
Komandan sudah sering kali memerintahkan anggota jajarannya untuk membantu kepolisian dalam menangkal tindak kejahatan tersebut. Senin (17/09/2018)
Dengan penyampaian dan keinginan yang kuat dari semua pihak akhirnya saat Serda Heru dan Peltu Suhariyono berangkat berboncengan dari Makoramil 0820/03 Leces akan melaksanakan Upacara bendera yang dilaksanakan setiap tanggal 17 setiap bulan, di Kodim 0820/Probolinggo.
Saat melintas didepan kantor pertanian, tepatnya di jalan raya Leces, Desa Warujinggo, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo, mereka berdua melihat kerumunan massa dan terdengar teriakan seseorang meminta tolong, dengan Sigap kedua Prajurit Kodim 0820/Probolinggo tersebut menghampiri sumber suara dan mendengar penjelasan dari sang Korban, tanpa membuang waktu lama Motor Vixion dinas Babinsa tersebut berbalik arah dan mengadakan pengejaran.
Tak membutuhkan waktu lama kedua Prajurit tersebut (Serda Heru dan Peltu Suhariyono) dengan berbekal kemampuan bela dirinya dapat meringkus tersangka pelaku Begal yang bersenjatakan Clurit, untuk menghindari amuk massa, pelaku diserahkan ke Polsek Leces dan sekarang dalam penanganan pihak Kepolisian.
Komandan Kodim 0820/Probolinggo, Letkol Kav Depri Rio Saransi S.Sos.,M.M memberikan Apresiasi kepada kedua Prajuritnya tersebut yang telah dengan sigap dan berani mempertaruhkan jiwa raganya untuk kepentingan orang lain dari pelaku tindak kejahatan.
Kapten Inf Abu Kuswari sebagai Komandan Koramil 0830/03 Leces merasa bangga dengan tindakan anggotanya tersebut.
mediasurabaya.com , SURABAYA - Di tengah perkembangan zaman dengan teknologinya yang semakin modern, Bangsa Indonesia masih melestarikan budaya nenek moyangnya.
Hal itu terlihat di wilayah Kota Surabaya yang notabene Kota Metropolitan terbesar kedua setelah Jakarta, beberapa wilayah Kelurahan masih menggelar acara rangkaian sedekah bumi.
Untuk malam hari ini Minggu (16/09/2018) terpantau, tradisi dilaksanakan di Pendopo Kelurahan Dukuh Pakis, Kecamatan Dukuh Pakis, dengan menggelar Wayang Kulit.
Suasananya juga terlihat penuh keakraban dan kekeluargaan sambil menyaksikan pergelaran. Hal ini seperti yang disampaikan oleh Babinsa Serda Hady S.
"Kegiatan masih berlangsung aman, serta penuh suasana keharmonisan", ungkap Hady, saat itu mendampingi Danramil.
Perlu diketahui, pergelaran Wayang Kulit menghadirkan Ki Dalang Nyai Hj. Ernita Waroq dari Mojokerto, dengan lakon Tumuruning Wahyu Mukutho Romo.
Dihadiri, antara lain oleh Camat Dukuh Pakis Hari Setyo Widodo, SH., Danramil 0832/06 Karangpilang Mayor Arh Anton Subandi, Lurah Dukuh Pakis Nanang Sugianto, SH., Ketua LPMK Abah Supriadi, Ketua RW se-Kelurahan Dukuh Pakis, Ketua RT, Tokoh Agama, Masyarakat dan Pemuda. [/Dik]
Bangkalan, Berbagai upaya bagi peningkatan kaderisasi di kalangan pelajar Nahdlatul Ulama Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur terus digalakkan sehingga mengalami peningkatan yang membanggakan. Salah satunya melalui penyelenggaraan Pendidikan Latihan Tingkat Pertama (Diklatama) Dewan Kordinasi Cabang Corp Brigade Pembangunan dan Korp Pelajar Putri (DKC CBP-KPP ) Kabupaten Bangkalan, Jumat (14/09/2018).
Nurotun Hidayah Spd selaku Ketua Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Bangkalan mengemukakan Diklatama merupakan bentuk ikhtiar kaderisasi. "Melalui CBP-KPP diharapkan mampu merangkul para pemuda dari berbagai latar belakang," katanya.
"Melihat situasi dunia santri, pelajar dan mahasiwa yang kian hari makin memprihatinkan membuat kami merasa perlu bekerja lebih keras dengan kreasi dan inovasi yan mampu merangkul semua kalangan," katanya di hadapan peserta Diklatama.
Nurotun Hidayah mengemukakan bahwa selama mengikuti kegiatan, peserta akan dilatih untuk disiplin. "Kerasnya model pendidikan ini semata untuk menanamkan sikap disiplin dan kepatuhan terhadap aturan yang ada," tegasnya.
Dengan demikian peserta akan mengikuti seluruh pendidikan dengan serius. "Sehingga akan lahir kader yang memiliki loyalitas tinggi terhadap organisasi," jelasnya.
Pembukaan Diklatama berlangsung di Aula Makodim 0829/Bangkalan dan dibuka langsung Ir KH Ra Modir Rofi'i.
Dirmpat yang sama Kasdim 0829/Bangkalan Mayor Inf Mahmudi mengatakan "PCNU Bangkalan agar selalu cinta tanah air dan kami dari Kodim bangkalan akan memberikan pembekalan kebangsaan serta mempererat kemanggalan TNI dengan rakyat," katanya, serta dilanjutkan dengan pernyataan pembukaan pembekalan.
Tampak hadir saat pembukaan jajaran Polres dan Kodim Bangkalan
{picture#https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg50eTS1AmUdtk9hswT1j4GALeqv0qiq2zoRr0pvxsphOg8h3esdkJidWVoomVK57bn7Og3z95aqoDZKyITZjxHLO9aR6j1dnsCq3A7LTtmC4ErWdjsjdBT7s-LB8q7Eb2G1zz28hbVkTE/s1600/20180107_023259.png}
Tahun 2016-2021, Kota Surabaya sebagai Kota sentosa yang berkarakter dan berdaya saing global berbasis ekologi.
{facebook#http://facebook.com}
{twitter#http://twitter.com}
{google#http://google.com}
{pinterest#http://pinterest.com}
{youtube#http://youtube.com}
{instagram#http://instagram.com}
