Bangkalan, Komando Distrik Militer (Kodim) 0829/Bangkalan terus intensifkan berupaya antisipasi terhadap bahaya laten komunis. Kali ini, Kodim menggelar sosialisasi guna mencegah masuknya faham komunis, yang bertentangan dengan Pancasila. Kamis (16/11/2017)siang
Kegiatan yang digelar di Aula Kodim 0829/Bangkalan dengan mengangkat teme dengan mengangkat tema "Melalui Pembinaan Antisipasi Balatkom dan Faham Radikal, Prajurit TNI AD Senantiasa Waspada dan Mampu Mengambil Langkah yang Tepat dalam Mengamankan dan Menjaga Keselamatan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam rangka Mencegah Segala Bentuk Ancaman Bangkitnya Kembali Bahaya Laten Komunis dan Faham Radikal".
Komandan Kodim 0829/Bangkalan, Letkol Arm Dodot Sugeng Hariadi melalui Kapten Inf Nurhamzah, Danramil 07/ Labeng mengatakan, Ada dua tugas pokok Tentara Nasional Indonesia (TNI), yaitu tugas operasi militer untuk perang, dan tugas operasi militer selain perang.
"Melalui kegiatan sosialisasi ini, pihaknya mengingatkan tentang bahaya laten komunis dan ingin menanamkan jiwa patriotisme, menanamkan semangat 4 pilar (Pancasila, UUD 45, Bhinika Tunggal Ika dan NKRI) agar jiwa patriotisme tertanam sehingga tidak mudah terpengaruh dari faham yang tidak sesuai dengan ideologi bangsa dan negara yaitu Pancasila sebagai sarana pemersatu bangsa," paparnya.
"Jangan sampai kita kena proxi war atau diadu domba melalui berbagai aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. Baik politik, ekonomi, sosial budaya, dan juga hukum, karena ini masa rawan, mudah-mudahan dengan upaya ini Bangkalan tetap aman dan kondusif," katanya.
Kegiatan ini diikuti Ketua LVRI, Ketua PPAD, PIVERI, Subagratap Bangkalan, Sub Denpom Bangkalan, Poskes Kodim 0829/Bangkalan, Baminvetcatdam dan FKPP. Juga para Danramil, Perwira Staf Kodam, Personel jajaran Kodim 0829/Bangkalan baik prajurit dan ASN Kodim Bangkalan.
Post a Comment