mediasurabaya.com , SURABAYA - Kota yang berkembang di Indonesia pada umumnya seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk beserta segala aktifitasnya tidak bisa terlepas dengan meningkatnya jumlah timbunan sampah dari masyarakat.
Jumlah sampah yang semakin meningkat dihadapkan dengan kondisi TPA (Tempat Pembuangan Akhir) yang tetap secara luasnya merupakan masalah yang dicapai masyarakat perkotaan di Indonesia.
Untuk mengurangi jumlah sampah yang dibawa ke TPA, maka perlu peran serta masyarakat untuk memilah dan memanfaatkan sampah tersebut menjadi berguna seperti yang dilakukan di bank sampah Kelurahan Jambangan yang berwawasan lingkungan.
Dalam konfirmasinya, Serma Rasad menyampaikan bahwa "kegiatan studi banding dari Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus Jawa Tengah untuk mengetahui pengolahan sampah basah dan kering di Kelurahan Jambangan" tuturnya.
Lebih lanjut Babinsa menambahkan, "Dengan adanya kegiatan studi banding ini disamping untuk memberikan pemaparan dan pelatihan tentang pengolahan sampah basah dan kering juga bisa bersilaturahmi, serta bertukar pemikiran untuk kebaikan dalam rangka penanganan sampah, agar membawa manfaat untuk kebaikan bersama." pungkasnya. [/Dik]
Post a Comment