Rawan Kecelakaan, Babinsa Kedurus Pantau Jalan Berlubang


mediasurabaya.com , SURABAYA - Sebagaimana diketahui, Jalan Raya Mastrip Surabaya menjadi salah satu akses keluar masuk kendaraan dari arah Surabaya, Gresik, Sidoarjo dan Mojokerto. Selain kendaraan roda 2, kendaran roda 4 baik kecil, sedang dan berat juga melewati.

Oleh karena itu, setiap hari di jalan raya tersebut selalu terjadi kemacetan yang cukup lama dan panjang. Hal ini disebabkan banyaknya volume kendaraan, apalagi jika terjadi kecelakaan makin memperparah kemacetan jalan. Karena rawan Lakalalin (Kecelakaan Lalu Lintas) sehingga Jalan Raya Mastrip dikenal sebagai jalur tengkorak, sering memakan korban jiwa.

Penyebab kecelakaan tentunya bukan hanya faktor manusia dan laiknya kendaraan, namun bisa juga karena faktor infrastruktur. Seperti kurangnya lampu penerangan, ditambah lagi adanya jalan berlubang, hal ini sangat membahayakan bagi pengguna jalan. Maka, situasi dan kondisi demikian menjadi perhatian kita semua.

"Sering membawa korban jatuh, rata-rata pengguna kendaraan roda 2. Malam ini ada korban  dibawa ke Puskesmas Kedurus, cuma mengalami lecet-lecet di bagian tangan, sekarang sudah bisa pulang ke rumah", ungkap Babinsa (Bintara Pembina Desa) wilayah Kelurahan Kedurus Serka Ekho P, Rabu (07/03/2018).

Perlu diketahui, Anggota Koramil 0832/06 Karangpilang ini pada saat itu memang sedang melakukan pemantauan wilayah, terkait lubang yang ada di Jalan Raya Mastrip depan Puskesmas Kelurahan Kedurus yang sering membawa korban jatuh.

[/Dik]