Kasdim 0832 Irup Pembukaan MPLS SMK PGRI 13 Surabaya




mediasurabaya.com , SURABAYA - Pada Tahun Pelajaran 2018-2019, Kodim 0832/Surabaya Selatan kembali memberikan pembekalan dalam rangka MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) kepada Kelas X Peserta Didik Baru SMK PGRI 13 Surabaya.

Kasdim 0832/Surabaya Selatan Mayor Arh Sumarjo, S.Sos dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh siswa dan siswi yang telah hadir di lapangan untuk bersama sama akan menerima pembekalan materi dengan kolaborasi antara Sekolahan dan Kodim yang akan dilaksanakan mulai hari ini tanggal 24 s.d. 27 Juli 2018.

"Diharapkan kepada 187 siswa dan siswi Kelas X yang mengikuti, agar bersungguh sungguh dan berkemauan yang keras, Insya Allah semua cita cita yang diharapkan bisa terkabul", ujar Kasdim, saat itu sebagai Irup mewakili Dandim yang berhalangan hadir karena ada keperluan dinas, Selasa (24/07/2018) pagi.

Kasdim juga menjelaskan, dalam pembekalan ada materi Wasbang (Wawasan Kebangsaan) 4 Pilar Kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945 dan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia), serta Bhinneka Tunggal Ika. Selain itu juga ada pembentukan Karakter dan Peraturan Baris Berbaris.

Ditemui di Ruang Kerjanya, Kepala Sekolah Drs. Sri wiludjeng, MM mengatakan harapan kami selaku kepala sekolah SMK PGRI 13 Surabaya bekerja sama dengan Kodim Surabaya wilayah selatan, dalan rangka MPLS Tahun 2018-2019 sesuai dengan instruksi dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.

"Bahwa sekolah itu harus bekerja sama, bergandeng tangan dengan Angkatan, nah kebetulan di SMK PGRI 13 Surabaya ini sudah menginjak tahun yang kedua (kolaborasi SMK PGRI 13 dengan Kodim 0832)", jelasnya, Rabu (25/07/2018) siang.

Kepala Sekolah menerangkan maksud tujuan sekolah untuk menggandeng, khususnya Kodim Surabaya wilayah selatan. Dalam hal ini supaya anak didik (SMK PGRI 13) mendapatkan penguatan pendidikan karakter.

Karena dengan bergandeng tangan dengan angkatan (Kodim 0832) akan merubah tentang anak yang kurang disiplin menjadi disiplin, anak yang bersikap kurang baik akan menjadi baik, dan bahkan untuk cinta tanah air, cinta berbangsa dan bernegara itu lebih melekat di hatinya.

"Apalagi anak sekarang, nah ini yang saya khawatirkan pengaruh-pengaruh dari kenakalan remaja, karena kenakalan remaja sekarang lebih marak, lebih berada dimana mana tidak hanya di SMK, bahkan mulai dari SD, SMP, SMA dan SMK. Untuk itu sangat penting adanya penguatan pendidikan karakter", imbuhnya.

"Itulah yang saya harapkan kalau kita kerja sama dengan Komandan Kodim akan lebih bagus, penguatan lebih kuat, sehingga memiliki karakter yang baik, memiliki budi pekerti yang baik, imtaq (iman dan taqwa) yang baik, sesuai dengan visi sekolah kami".

"Selain memiliki budi pekerti imtaq yang baik juga, anak kami memiliki pendidikan yang berkualitas, yang siap berkompetisi di era global. Itu sesuai dengan visi sekolah kami".

"Jadi pendidikan karakter itu nomor satu, yang kedua siswa kami memiliki skill, knowledge, attitude, sesuai dengan jurusan masing-masing. Saya kira itu harapan kami untuk bekerja sama kolaborasi dengan Dandim Surabaya wilayah selatan itu yang kami harapkan", pungkasnya.

Perlu diketahui, SMK PGRI 13 Surabaya pada Tahun Pelajaran 2018-2019 ini mempunyai 4 (empat) kompetensi keahlian, meliputi :
1. Administrasi Perkantoran (APK),
2. Pemasaran (PM),
3. Teknik Komputer Jaringan (TKJ), dan
4. Desain Komunikasi Visual (DKV).

[/Dik]