Normalisasi itu dilakukan dalam program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-103 yang digelar Kodim 0822/Bondowoso. Apalagi, selama ini Waduk Solor mengalami kedangkalan. Padahal, bila tidak dangkal, selain dapat mencegah banjir, juga sebagai penyuplai air bagi kebutuhan irigasi pertanian.
"Normalisasi waduk dengan rehabilitasi plengsengan sepanjang 100 meter, pintu air waduk serta peningkatan jaringan irigasi waduk, dan jalan usaha tani Desa Solor, Kecamatan Cermee," ujar Dandim 0822/Bondowoso Letkol Inf Tarmujie selaku Dansatgas TMMD ke 103, Kamis (18/10/2018).
Waduk Desa Solor yang biasa untuk mengaliri kawasan pertanian. Irigasi pertanian sering terhambat karena mengalami pendangkalan. Dia mengharapkan, normalisasi bisa meningkatkan produktivitas pertanian serta mendukung program pemerintahan tentang swasembada pangan.
Kepala Desa Solor Supandi mengungkapkan terima kasih kepada Kodim 0822/Bondosowo bersama Satgas Gabungan TMMD ke 103 yang telah menampung aspirasi masyarakat Desa Solor, sehingga kesulitan tentang masalah irigasi persawahan yang berasal dari waduk ini bisa dimasukkan dalam program TMMD.
"Waduk ini membutuhkan volume debit air yang lebih banyak. Dari Desa mengajukan keluhan masyarakat untuk pelngsengan dan pendalaman waduk. Pembangunan plengsengan dan pendalaman waduk untuk mengairi area sawah bisa terairi semua dan manfaatnya penyimpanan air sangat dibutuhkan masyarakat," pungkasnya.
Post a Comment