Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Yusril Ihza Mahendra menyambangi rumah Ketua Umum PPP versi Muktamar Jakarta, Djan Faridz di Jalan Borobudur, Jakarta Pusat, Sabtu (9/4/2016). |
Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Yusril Ihza Mahendra menyesalkan pelibatan TNI dalam penggusuran Pasar Ikan. Menurut Yusril itu bukan merupakan tugas dari TNI.
"Di era reformasi ini tak sepantasnya lagi TNI dilibatkan (penggusuran)," kata Yusril di Kafe Phoenam, Jakarta Pusat, Senin (11/4/2016).
Menurut Yusril, TNI sudah memiliki tugas sendiri. Salah satunya menangkal ancaman dari luar Indonesia.
"Bukan menertibkan bangunan yang mau digusur," sambung Yusril.
Dalam penertiban Pasar Ikan, sempat terjadi kekisruhan antara aparat gabungan dengan warga Kampung Akuarium. Ricuh tersebut dipicu karena warga memblokade akses masuk ke Kampung Akuarium. [ kompas.com ]
Penulis: Kahfi Dirga Cahya
Editor: Fidel Ali
Post a Comment